TUDUNG KEPALA SEPRANG PEREMPUAN [BAGIAN 5]

HARUS MENGENAKAN TANDA, MENAATI WEWENANG KARENA MALAIKAT

1 Korintus.11:6 Sebab jika perempuan tidak mau menudungi kepalanya, maka haruslah ia juga menggunting rambutnya. Tetapi jika bagi perempuan adalah penghinaan, bahwa rambutnya digunting atau dicukur, maka haruslah ia menudungi kepalanya.

Dengan kata lain, Allah menghendaki para perempuan bersikap tuntas dalam perkara ini. Tak seorangpun yang boleh tidak menudungi kepalanya dan meninggalkan rambutnya di kepala; jika perempuan tidak menudungi kepala, haruslah ia menggunting atau mencukur rambutnya. Tetapi jika seorang perempuan merasa menggunting atau mencukur rambut adalah suatu kehinaan,maka haruslah seorang perempuan menudungi kepalanya. Pokoknya kita harus bersikap tegas dan tuntas jangan kepalang tanggung.

1 Korintus.11:7 Sebab laki-laki tidak perlu menudungi kepalanya, ia menyinarkan gambar dan kemuliaan Allah. Karena laki-laki mewakili gambar dan kemulian Allah, maka tidak seharusnya laki-laki menudungi kepalanya.’Tetapi perempuan menyinarkan kemuliaan laki laki”, sebab itu perempuan harus menudungi kepalanya. Kalau perempuan tidak menudungi kepalanya, tidaklah patut ia menyatakan laki laki sebagai kepalanya.

1 Korintus. 11:8 Sebab laki-laki tidak berasal dari perempuan, tetapi perempuan berasal dari laki-laki.

11:9 Dan laki-laki tidak diciptakan karena perempuan, tetapi perempuan diciptakan karena laki-laki. 

Ayat ini sangat jelas dan semua itu menyangkut aturan ordo administrasi Allah. Hal ini bila orang tidak tahu tatanan aturan ordo atministrasi Allah, maka ayat ini tidak perlu dibaca 1 Korintus 11 sebab laki laki tidak berasal dari perempuan, tetapi perempuan berasal dari laki laki” Inilah perbuatan Allah. Pada waktu penciptaan, laki-laki bukan berasal dari perempuan, sebaliknya perempuan berasal dari sebuah tulang rusuk laki-laki. Disini kita nampak bahwa Adam itulah kepala, bukan Hawa.

”Lagipula, laki-laki tidak diciptakan karena perempuan, tetapi perempuan diciptakan karena laki laki” Jadi demi penciptaan, juga harus di taati. Perempuan berdoa dengan kepala tanpa tudung merupakan jalan masuk musuh yaitu iblis, dasar legal musuh untuk menyerang. Menyerang apa? Dengan apakah Ordonansi itu dihubungkan? Melalui jiwa, pikiran dan kehendak manusia, manusia yang terus menerus melanggar atas aturan ordo administrasi Allah, iblis punya jalan masuk untuk mencobai bahkan membunuh secara legal atas manusia yang melanggar aturan ordo administrasi Allah yang legal juga. 

Tudung kepala adalah:

1. Alat untuk berdoa kepada Allah.

2. Tanda bagi yang telah diselamatkan.

3. Ketaatan sebagai nature yang telah ditetapkan Allah atas kemerdekaan-Nya.

Tudung kepala merupakan suatu tanda yang bisa memperlihatkan keselamatan jiwa bagi mereka yang telah memperoleh keselamatannya melalui penebusan oleh korban Kristus sebagai Kepala dari Gereja Tuhan, sebagai tubuh-Nya yang masih tinggal di bumi ini kita harus bisa menghargai aturan ordo administrasi yang Allah tetapkan agar kita yang percaya memiliki perbedaan dan bisa dilihat oleh para malaikat yang sebagai pelayan kita dan para malaikat yang telah jatuh dan juga para musuh yaitu iblis dan setan.

Pdt. Felix Agus Virgianto